Minta Maaf Itu Berat, Tapi Lebih Berat Memaafkan Kesalahan

Sejak 2 bulan terakhir ( April-Mei 2017) penulis sibuk membuatkan situs gres sehingga blog medianers sedikit terabaikan. Biasanya penulis menargetkan one day one article di blog yang telah berusia lebih dari 7 tahun ini.

Menulis disini bekerjsama tidak terlalu susah, juga tak terbilang mudah. Hanya butuh sumber informasi dan acuan sebagai materi rujukan untuk dikembangkan menjadi suguhan menarik. Namun, mencari sumber dan acuan itulah yang butuh waktu dan penelusuran serius.

Meski medianers sedikit terabaikan, bukan berarti akan ditinggalkan atau tidak akan diupdate sama sekali. Insya allah, penulis akan menyempatkan diri untuk selalu mengabarkan seputar Keperawatan dan Kesehatan setiap ada kesempatan.

Jujur saja memang agak susah membagi waktu antara mengelola blog eksklusif dengan mengelola portal online. Kebetulan, ketika ini penulis sedang semangat menggarap nersumbar.com yang mengabarkan wacana gosip kekinian di Sumatera Barat dengan beberapa orang teman.

Pembaca setia medianers, kalau ada kesempatan silahkan berkunjung ke nersumbar yah. Dan, teruslah berlangganan artikel di medianers. Oh ya, mumpung besok (27/5) hari pertama bulan Ramadhan, maka itu medianers ucapkan selamat menjalankan ibadah puasa bagi umat muslim pembaca setia medianers. Dan, penulis ingin memberikan ajakan maaf manakala selama berinteraksi dengan postingan di blog ini yang telah menyinggung perasaan pembaca, baik disengaja maupun tidak.

Penulis teringat kata Ustad yang memberikan khotbah ketika sholat jumat di masjid tadi, (26/5) bahwa, " Minta maaf itu terasa berat. Namun lebih berat memaafkan kesalahan." Untuk itu, penulis tidak ingin menyerupai demikian, dengan lapang hati telah memaafkan siapa saja yang telah bersinggungan selama ini. Sejak medianers ada di dunia maya. Mohon dimaafkan, jabat dekat tangan. Salam.(AntonWijaya)

Komentar

Postingan Populer